Lion Air Profile

Dari pengalaman dan kesuksesan di bisnis wisata biro perjalanan Lion Tours, kakak beradik Kusnan dan Rusdi Kirana bertekad mewujudkan mimpi mereka untuk memiliki usaha penerbangan. Dengan modal awal 10 juta dolar Amerika Serikat, Lion Air secara hukum didirikan pada bulan Oktober tahun 1999 dan mulai beroprasi pada tanggal 30 Juni tahun 2000. 

Dengan slogannya We Make People Fly, Lion Air menyediakan tiket murah untuk para penumpangnya. Segmentasi pasar Maskapai Lion Air ditujukan untuk penerbangan berbiaya murah dan maskapai medium. Maskapai ini menawarkan penerbangan dalam dua kelas, Ekonomi dan Bisnis. Untuk penumpang kelas ekonomi, Lion Air memberikan fasilitas bagasi sebesar 20kg dan kursi kulit dengan seat pitch 29 inci. Sedangkan untuk penumpang kelas bisnis, Lion Air menawarkan kursi kulit nyaman dengan jarak antar kursi (seat-pitch) 38 inci, pre-flight drink, makanan dan minuman, serta bagasi 30kg. Baik kelas ekonomi maupun bisnis mendapatkan fasilitas bagasi kabin seberat 10kg. 

Saat ini maskapai Lion Air adalah maskapai dengan armada terbesar di Indonesia, mengoperasikan lebih dari 80 Boeing 737-900ER terbaru serta Boeing 737-800 dan Boeing 737-400. Pada Maret 2013, Lion Air juga menandatangani kontrak pembelian 234 Airbus A320 family, yang tercatat sebagai kontrak pembelian terbesar dalam sejarah Airbus. Dengan banyaknya armada yang dimiliki, Lion Air dapat mencakup paling banyak kombinasi rute dan jadwal ke kota-kota di Indonesia.